RS Bhayangkara Denpasar menggelar kegiatan penyuluhan stunting dengan tujuan untuk mencegah pertumbuhan terhambat pada balita. Kegiatan ini diadakan sebagai upaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya gizi seimbang dan perawatan kesehatan pada anak usia dini. Kamis (22/7/2023).

Kegiatan penyuluhan stunting di Posyandu Kamboja Asrama  dihadiri oleh kepala Asrama Polri Kreneng I Nengah Sumantra, kader posyandu, kader BKB, perwakilan desa dan tim Stunting and Wasting RS Bhayangkara Denpasar serta orang tua yang membawa balita mereka. dr. Luh Sri Aryanti selaku ketua Tim Stunting and Wasting memberikan penjelasan mengenai stunting, termasuk faktor-faktor penyebabnya dan dampak yang ditimbulkan pada pertumbuhan dan perkembangan anak serta pentingnya pola makan sehat dan gizi yang adekuat bagi balita.

Selain itu, disampaikan pula  informasi mengenai langkah-langkah praktis yang dapat dilakukan oleh orang tua untuk mencegah stunting. Mereka memberikan tips tentang jenis makanan bergizi, cara memasak yang tepat, dan pemberian ASI eksklusif selama enam bulan pertama kehidupan anak. 

Selain penyuluhan, dilaksanakan juga pemeriksaan kesehatan secara gratis bagi balita yang hadir. Para petugas kesehatan melakukan penimbangan berat badan, pengukuran tinggi badan, dan pemeriksaan status gizi pada balita. Hasil pemeriksaan tersebut kemudian dibahas dengan orang tua untuk memberikan pemahaman lebih lanjut mengenai pertumbuhan anak.

dr. Luh Sri Aryanti mengungkapkan harapannya bahwa kegiatan ini dapat memberikan pemahaman yang lebih baik tentang stunting dan cara pencegahannya sehingga generasi penerus bangsa dapat tumbuh dengan sehat dan berkualitas.