Mendapatkan dan Mempertahankan Gigi Rapi, Bersih, dan Putih Secara Baik dan Benar


Gigi yang kuning, berantakan, dan kotor memang mengganggu estetika. Bagaimana cara mendapatkan dan mempertahankan gigi rapi, bersih, dan putih? Banyak masyarakat yang belum begitu paham menjaga gigi dengan baik dan benar. Beberapa faktor yang mempengaruhi keberhasilannya, yaitu : pemasangan behel/kawat gigi,.cara menyikat gigi yang benar, pembersihan karang gigi, dan pemutihan gigi.

Gigi rapi didapatkan dengan pemasangan kawat gigi (behel). Pemasangan kawat gigi adalah prosedur yang dilakukan untuk merapikan susunan gigi yang berantakan, perawatan dilakukan oleh dokter gigi. Tujuan pemasangan kawat gigi (behel) :

  • Penggunaan kawat gigi bisa sangat membantu meningkatkan kesehatan gigi, karena susunan gigi yang tidak rata lebih beresiko untuk bisa menjadi tempat penumpukan plak dan sisa makanan yang bisa menyebabkan penyakit gigi dan mulut.
  • Susunan gigi yang tidak rata juga dapat menyebabkan makanan tidak dapat dikunyah dengan sempurna.
  • Susunan gigi juga berpengaruh ke artikulasi seseorang. Susunan gigi yang rapih akan membuat artikulasi ( berbicara) menjadi lebih jelas.

Selain alasan kesehatan, alasan utama menggunakan behel gigi agar lebih nyaman dengan penampilanmu, lebih percaya diri dalam melakukan segala aktivitas, dan pada akhirnya memiliki hidup yang lebih berkualitas.

  • Behel dari Logam, Behel jenis ini terbuat dari baja tahan karat (stainless steel)
  • Behel Keramik /Transparan, Behel jenis ini tidak begitu terlihat dan tampak lebih alami dari pada kawat logam karena bahannya membaur dengan gigi.

 

Cara menyikat gigi yang baik dan benar dilakukan dengan bagian depan arah horizontal kemiringan ±45°, bagian kanan-kiri dengan putaran membulat, dan bagian dalam dari belakang ke depan. Sangat dianjurkan juga dilanjut menyikat lidah. 

Pembersihan karang gigi dapat dilakukan dengan perawatan scalling (pembersihan karang gigi). 

Pemutihan gigi didapat dengan beberapa perawatan, yaitu : bleaching, pembuatan crown, dan pembuatan veneer oleh dokter gigi.

 

                                                                                                                                                     Oleh : drg. Chintya Zuha Zeusyta