Karumkit Bhayangkara Denpasar Pembina dr Ni Made Murtini, MARS didampingi Kasubbidyanmeddokpol dr. I Nyoman Darsana, M.Biomed.,Sp.S menghadiri pertemuan Program Internsip Dokter Indonesia ( PIDI) di Voyk Hotel & suite Nusa Dua . Rabu 7 November 2019.

Program Internsip Dokter Indonesia (PIDI) merupakan suatu program lanjutan yang ditempuh oleh lulusan dokter untuk menerapkan kompetensi secara integrasi, komprehensif, mandiri dan menggunakan pendekatan kedokteran keluarga dalam rangka pemahiran dan penyelarasan antara hasil pendidikan dengan praktik di Lapangan.
Pertemuan yang berlangsung dari tanggal 4 s/d 7 November 2019 di buka oleh dr. H. Muhamad Subuh, MPPM. dari Staf Ahli Menteri Kesehatan Bidang Ekonomi dan Kesehatan, Didampingi oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali dr. I Ketut Suarjaya, MPPM., Dihadiri oleh Kepala Dinas Kesehatan dan Kepala Rumah Sakit Kabupaten/Kota Provinsi Bali.

Rumah Sakit Bhayangkara Denpasar merupakan salah satu Wahana PIDI mengikuti kegiatan pemulangan dan penerimaan dokter Internsip . Sebagai informasi dari peserta dokter interensip periode ke IV tahun 2019 sebanyak 218 orang lulusan perguruan tinggi seluruh Indonesia yang ditempatkan di wilayah Bali, RS Bhayangkara Denpasar menerima 21 orang dokter interensip.

dr. Ni made Murtini, MARS mengatakan program ini berlangsung selama satu tahun di rumah sakit dan puskesmas yang ditunjuk oleh Kementerian Kesehatan, dimana pelaksanaannya selama delapan bulan di rumah sakit dan empat bulan di puskesmas.
“ Kegiatan PIDI ini sangat membantu RS Bhayangkara Denpasar dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat umum dan khususnya anggota Polri/ keluarganya baik kegiatan pelayanan promotif, preventif , kuratif dan rehabilitasi,” ungkapnya.