Demam berdarah tentunya sudah tidak asing di telinga kita, apalagi di Indonesia dengan tingkat prevalensi demam berdarah yang cukup tinggi. Aedes aegypti adalah nyamuk demam berdarah yaitu nyamuk yang dikenal membawa penyakit demam berdarah dengue. Center for Disease Control (CDC) melaporkan bahwa demam berdarah kini menjadi epidemi di berbagai Negara baik Negara maju maupun berkembang.

Hari ini, tepatnya setiap 22 April tahun 2022 diperingati sebagai Hari Demam Berdarah Nasional. PKRS RS Bhayangkara Denpasar melaksanakan penyuluhan kesehatan dengan tema “ Waspada Demam Berdarah”dengan narasumber Penda TK I dr. Annesia Malantiyaz.


Di tengah pandemi jangan sampai kita lengah dengan ancaman penyakit Demam Berdarah yang terus mengintai, sebab penyakit yang disebabkan gigitan nyamuk Aedes Aegypti ini sangat berbahaya dan bahkan bisa menyebabkan kematian. Penyakit yang disebabkan oleh virus dengue ini bisa terjadi pada anak-anak maupun orang dewasa.

Adapun materi yang disampaikan meliputi pengertian penyakit Demam Berdarah, penyebab, bagaimana penularannya, cara mengenali tanda dan gejala, serta cara mencegah dengan 4 M plus yaitu menguras, menutup, mengubur, memantau plus jangan menggantung baju, memelihara ikan, hindari gigitan nyamuk, dan menggunakan abate. Disela – sela pemaparan materi kegiatan penyuluhan juga dilaksanakan tanya jawab dengan peserta.

Kegiatan penyuluhan tidak hanya dilakukan diruang tunggu rawat jalan , tetapi juga diruang tunggu rawat inap dengan harapan peserta mengetahui keadaan darurat medis yang mengancam jiwa agar segera berobat ke fasilitas pelayanan kesehatan .